Jambi, 10 November 2022,- Mahasiswa Prodi Sistem Informasi Universitas Jambi kembali meraih prestasi pada ajang Musabaqh Tilawatil Qura’an (MTQ), tingkat Provinsi Jambi yang diadakan pada tanggal 29 Oktober – 7 November 2022 di kota Sungai Penuh, Kerinci .
Dua Mahasiswa tersebut adalah Yogi Aprilianto angkatan 2021 dan Dian Anggun Septiani angkatan 2019. Mereka berhasil meraih prestasi membanggakan pada ajang MTQ tingkat Provinsi Jambi.
Yogi Aprilianto berhasil meraih juara 1 Cabang Syarhil Qur’an. Ia menyatakan rasa syukurnya atas prestasi yang telah diraihnya bersama teman-teman mahasiswa lainnya.
“Alhamdulillah, terimaksih kepada rekan-rekan HIMASI yang sudah mendukung dan mengapresiasi. Sebelumnya saya berterimakasih kepada keluarga, guru, sahabat, teman-teman, dan orang-orang yang berada disekitar saya karena sudah selalu mensupport dan mendoakan Yogi, berkat doa dan dukungan itulah akhirnya saya mampu dan semangat untuk meraih prestasi di bidang yang saya geluti sudah hampir 6 tahun. Alhamdulillah di tahun 2022 ini saya berhasil meraih juara pertama untuk MTQ tingkat provinsi Jambi tahun2022 di kota sungai penuh cabang Syarhil Qur’an, penuh syukur dan bangga atas apa yang saya raih.” tutur Yogi.
Ia juga berharap kedepannya akan terus berprestasi dan bisa menjadi juara di tingkat nasional maupun Internasional. “Dan harapan saya kedepannya, semoga saya mampu berprestasi di bidang yang saya geluti tersebut dan bisa jadi juara nasional bahkan Internasiona.” Pungkas Yogi.

Sementara itu, Dian Anggun Septiani berhasil meraih Juara Harapan Terbaik Cabang Musabaqah Karya Tulis Ilmiah. Meskipun juara harapan, Dian sangat bersyukur atas prestasi yang telah diraihnya.
“Alhamdulillah senang, walaupun hanya dapat harapan. Tapi bisa bergabung sama orang orang hebat, rasanya luar biasa dapat pengalaman dan ilmu.” terang Dian.
Saat ditanyai, Dian juga menceriatakan ada pengalaman baru yang ia rasakan saat mengikuti lomba Musabaqah Karya Tulis Ilmiah.
“Apakah ada pengalaman atau moment menarik yang kakak dapatkan saat ikut lomba?”
“Ada, ketentuan lomba berubah dari tahun sebelumnya dan itu baru diumumkan di hari H lomba, Jadi penyesuaian untuk membuat karya tulis ilmiah bener bener harus dipress. Karena ini bener bener di luar dugaan. karena saat TC menjelang MTQ tidak ada diberitahukan sama sekali.” pungkasnya.
Meskipun demikian, Dian mengatakan dengan hal tersebut membuat kita belajar bagaimana kita memikirkan, memaksimalkan dan memanfaatkan waktu dan kesempatan yang telah diberikan sebaik mungkin.
Wah, luar biasa bukan?!. Kami Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi beserta seluruh mahasiswa Sistem Informasi mengucapkan selamat atas prestasi yang telah kalian raih. Semoga dengan ini bisa menjadi semangat kita untuk mengukir prestasi-prestasi selanjutnya.
0 Comments